Petualangan di Gunung Bromo
Petualangan wisata di Gunung Bromo ini adalah pertama kalinya untukku bersama keluarga. Kami berangkat sore hari, dan alhasil sampe sana sudah malam, tapi suasana masih ramai wisatawan yang juga baru datang mencari penginapan atau home stay yang masih kosong. Banyak para calo2 menawarkan homestay dan kamar penginapan dengan beragam tarif per malamnya beserta fasilitasnya. Tawaran saat itu sekitar 1 jutaan utk sewa kamar saja, belum termasuk transportasi untuk naik ke atas gunung bromo. Kami tidak mau berhenti sampai disitu, tawaran-tawaran itu kami tolak, kami ingin mencari homestay sendiri, meskipun kami sebenarnya tidak tahu dimana tempat persewaan homestay. Meskipun mereka merayu dan mengatakan bahwa tidak ada lagi homestay dan penginapan yang kosong di daerah atas, kami tetap nekat keatas, ingin mencari sendiri dulu, baru kalau memang nanti tidak ada yang kosong kami akan kembali lagi ke bawah.
Akhirnya kamipun bertemu dengan seorang warga, saat di warung kecil, dan kami tanyakan tempat homestay yang di sewakan, kami dapat tawaran 700 rb homestay, 2 kamar, 3 tempat tidur, ruang tamu, TV, kamar mandi air hangat. Alhamdulillah, kita terima tawaran itu. Akhirnya sampailah pada homestay yang dituju. Begitu keluar dari mobil, suasana diiiinginnn sangat terasa, menginjakkan kaki dilantai saja seperti menginjak es, diingin... begitu juga dengan dinding-dindingnya. Bagaimana dengan airnya ya ???? jangan tanya deh.... sedingin air es yang ada di lemari pendingin....
Bagi teman-teman yang ingin kesini, bawa baju hangat, kaos kaki, kaos tangan, masker. Jika memang tidak siap, bisa beli disini, biasanya ada anak-anak yang keliling menjajakan.
Meskipun cuaca dingin, kami terlelap juga karena tersedia selimut tebal dan karena capeknya saat perjalanan. Esok paginya, sehabis sholat subuh, kami berjalan keliling di sekitaran homestay...
Dan...ternyata keindahan sekitar homestay bagus nian, dikelilingi bukit-bukit yang ditanami sayur-sayuran.
Wisata Gunung Bromo
Setelah selesai jalan-jalan disekitar homestay, akhirnya mobil jeep hartop beserta drivernya sudah siap mengantar kami berkeliling di sekitar gunung bromo.
Tempat wisata yang kami kunjungi antara lain :
Lautan pasir berbisik
Lautan pasir berbisik ini seperti halnya kita berada di gurun pasir... Ya, serasa melewati gurun pasir,
Padang Savana
Hamparan rumput dengan bukit-bukit yang terhampar hijau, dan berhawa sejuk.
Kawah Bromo
Gunung bromo berada itu sendiri berada di antara lautan pasir, Untuk mencapai kawah Gunung Bromo, kami harus berjalan kaki ke atas di lautan pasir, kira-kira 2 km untuk mencapai anak tangga. Setelah tiba di anak tangga, kami naik lagi melewati 250 anak tangga, kebayang capeknya,... Naiknya 250 anak tangga, turunnya juga 250 anak tangga... pas deh jadi 500...
Jika kecapean, bisa menunggangi kuda, mengenai tarif, bisa tawar menawar dengan pemilik kudanya.
Kawah Gunung Bromo, adalah kawah vulkanik yang masih aktif. Jadi, di saat kita mencapai puncaknya, bau belerangpun mulai tercium dan kita bisa melihat aktifitas kawah Gunung Bromo. Jika teman-teman berkunjung ke Jawa Timur, Gunung Bromo bisa menjadi tujuan liburan, untuk sekedar menikmati kesejukannya dan melepas penat.....
Mau cari Penginapan dan Homestay murah dan nyaman dekat bromo, cari aja disini :
0 Komentar